Fakta Dan Manfaat Tembakau Bagi Kesehatan | Info Sipaijo



  Sebelumnya saya ingin kita mengingat kembali sejarah masa lalu bangsa kita, dimana dahulunya Barat menjajah Indonesia dan negara-negara tidak lain adalah demi mengeruk apa saja sumber daya jajahannya, pun termasuk juga dengan rempah-rempah sebagai komoditas utama negara-negara tropis.

Dengan komoditas rempah-rempah yang berlimpah dari Indonesia dan juga negara-negara jajahan mereka, Bangsa asing mendapatkan keuntungan yang banyak dan tiba-tiba saja menjelma menjadi negara-negara kaya dan kuat.

https://Info-sipaijo.blogspot.com
Daun dan Bunga Tembakau

   Pasar rempah dunia ketika zaman penjajahan dahulu sangat ramai, tapi entah kenapa sekarang begitu lesu. Asumsi saya, barat memang sedang melakukan blokade terhadap komoditas negara-negara tropis, dalam hal ini termasuk pasar rempah-rempah, mereka tahu benar jika rempah-rempah dibiarkan laris di pasaran, negara bekas jajahan mereka akan cepat menjadi negara yang kuat dan akan menggeser hegemoni Barat terhadap negara-negara bekas jajahan mereka.


Mereka menyebarkan informasi dari penelitian-penelitian palsu alias black campaign terhadap rempah, khususnya Tembakau, dan mengeluarkan banyak kebijakan Anti tembakau melalui Organisasi Boneka mereka, yakni WHO, sebuah lembaga yang mengurusi masalah kesehatan penduduk dunia di PBB.

Pelarangan dengan keras dan paksa kepada seluruh paramedis di seluruh dunia diberlakukan, tindakan itu menjadikan tembakau (terutama dalam rupa rokok) )sekarang sangat dilarang peredarannya dengan alasan karena sangat berbahaya bagi kesehatan, sungguh aneh.. kenapa mereka tidak juga mengharamkan produk mereka sendiri seperti minuman beralkohol dan bersoda lalu mengeluarkan paksaan kepada seluruh warga di dunia, bukannya itu yang lebih berbahaya ya? :)
Ah, Kebanyakan ngomong jadi lupa, kita kembali pada topik awal, Benarkah rokok dan tembakau ada manfaatnya? yah.. yang jelas, semua yang ada di alam ini ada sisi manfaat dan sisi buruknya.

Dan sekarang mari kita pantau bersama beberapa hasil penelitian mengenai tembakau yang dilakukan oleh para peneliti di universitas maupun para ahli kesehatan dari berbagai belahan dunia.


Berikut laporannya.... :-)


  • Kebiasaan Merokok Ternyata Menurunkan Resiko Operasi Penggantian Sendi Lutut. 
Hasil mengejutkan dari studi terbaru menunjukkan bahwa laki-laki yang merokok memiliki resiko lebih sedikit menjalani operasi penggantian sendi dibandingkan dengan mereka yang tidak pernah merokok. Penelitian dari Universitas Adelaide, Australia ini muncul dalam jurnal Arthritis & Rheumatism. Lalu apa hubungan rokok dengan operasi sendi? Operasi pergantian lutut umumnya dilakukan karena lari maupun obesitas.

  • Ke dua, Merokok Menurunkan Resiko Penyakit Parkinson (Degenartif Syaraf Otak)
   Sejumlah penelitian telah mengidentifikasi hubungan berbalik antara merokok dan penyakit parkinson (kerusakan sel otak). Perokok jangka panjang yang entah bagaimana akan terlindung dari parkinson. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Neurologi pada Maret 2007, para peneliti menemukan efek perlindungan parkinson berkurang setelah perokok berhenti. Dan mereka belum bisa menjawab secara ilmiah mengapa itu bisa terjadi.


  • Merokok juga menurunkan resiko Obesitas (Kegemukan)
 Sebab nikotin dalam asap tembakau adalah penekan nafsu makan. Ini sudah dikenal selama berabad-abad. Hubungan antara merokok dan mengendalikan berat badan sangatlah komplek. Nikotin bertindak sebagai stimulan penekan nafsu makan. Sedangkan tindakan merokok memicu modifikasi perilaku untuk selalu ngemil.



  • Merokok Menurunkan Resiko Serangan Jantung Mematikan 
  Dibandingkan dengan non-perokok, perokok yang sudah pernah mengalami serangan jantung tampaknya memiliki tingkat kematian yang lebih rendah. Sebab merokok ternyata membantu obat jantung clopidogrel bekerja lebih baik. Clopidogrel adalah obat yang digunakan untuk menghambat penggumpalan darah bagi pasien yang menderita penyakit arteri koroner dan penyakit peredaran darah lainnya. Sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal Thrombosis Research, edisi Oktober 2010, merokok nampaknya membantu clopidogrel melakukan pekerjaannya lebih baik. Tampaknya sesuatu dalam asap rokok mengaktifkan protein tertentu yang disebut sitokrom, yang mengubah clopidogrel menjadi lebih aktif.


  • Tembakau Memperlancar Peredaran Darah 
    Beberapa penelitian justru menunjukkan manfaat tembakau dalam mengobati berbagai macam penyakit. Perlu diketahui, tembakau memiliki kandungan zat yang dapat mereaksi protein dalam tubuh. Selain itu, tembakau juga memiliki hormon penting yang memiliki peran dalam merangsang peredaran darah manusia keseluruh tubuh. Bahkan kandungan hormon dalam tembakau lokal memiliki kandungan dua kali lipat lebih banyak dibanding hormon yang terkandung dalam tembakau asal Eropa.

  • Tembakau sebagai Obat Anti Kanker dan Membantu Memulihkan Jaringan Tubuh yang rusak
  Dibalik tudingan palsu sebagai penyebab kanker, ternyata tembakau justru memiliki kandungan Protein antikanker. Zat yang terkandung dalam tembakau bereaksi pada protein, yang kemudian memisahkannya dengan bakteri. Peneliti dari Pusat Penelitian Bioteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), DR Arief Budi Witarto MEng mengungkap, “Protein dibuat oleh DNA dari tubuh kita. Jika kita masukkan DNA yang dimaksud itu ke tembakau melalui bakteri, maka begitu masuk tumbuhan ini akan membuat protein sesuai DNA yang dimasukkan. Kalau tumbuhan itu panen, kita akan dapat cairannya berupa protein”
Selain untuk protein antikanker, GSCF juga bisa digunakan untuk menstimulasi perbanyakan sel tunas (stemcell) yang bisa dikembangkan untuk memulihkan jaringan fungsi tubuh yang sudah rusak.

  • Mencegah kanker mulut rahim
  Tembakau mengandung sumber protein yang dapat menstimulasi antibody terhadap human papilloma virus (HPV), yang menjadi penyebab kanker mulut rahim. Sementara itu, protein lain yang terkandung dalam tembakau bernama Cytokine. Protein Cytokine mampu merangsang aktifnya sel-sel kekebalan dalam tubuh manusia. Produksi protein Cytokine menjadi dua kalilipat lebih banyak bila melalui proses pemurnian.


  • Meningkatkan Imunitas Tubuh dan penghancur Virus HIV/ AIDS
   Penemuan lain yang mengejutkan, ternyata tembakau bisa diolah menjadi obat yang bisa digunakan untuk mengatasi penyakit HIV/AIDS. HIV adalah virus yang menginfeksi sel sistem kekebalan tubuh manusia. Dan hebatnya, ternyata tembakau menghasilkan protein yang bisa digunakan sebagai obat human immunodeficiency virus (HIV) penyebab AIDS, yang disebut griffithsin. Protein ini menghentikan terbentuknya virus HIV pada tubuh.

  • Pembasmi Diabetes
Para ilmuwan berhasil menggunakan tembakau yang dimodifikasi secara genetik untuk memproduksi obat diabetes dan kekebalan tubuh. Hasil penelitian itu dipublikasikan dalam jurnal BMC Biotechnology. Ilmuwan dari beberapa lembaga penelitian Eropa berpartisipasi dalam proyek bertajuk “Pharma-Planta” yang dipimpin Profesor Mario Pezzotti dari Universitas Verona itu. Mereka membuat tembakau transgenik yang memproduksi interleukin-10 (IL-10), yang merupakan cytokine anti-radang yang ampuh. Cytokine adalah protein yang merangsang sel-sel kekebalan tubuh agar aktif.
Kode genetik (DNA) yang mengode IL-10 ditanam dalam tembakau, lalu tembakau akan memproduksi protein tersebut. Mereka mencoba dua versi IL-10 yang berbeda. Satu dari virus, yang lainnya dari tikus. Para peneliti menemukan, tembakau dapat memproduksi dua bentuk IL-10 itu dengan tepat. Produksi cytokine yang aktif cukup tinggi, yang mungkin dapat digunakan lewat proses ekstraksi dan pemurnian. Langkah selanjutnya, IL-10 hasil tembakau itu diberikan kepada tikus untuk meneliti seberapa efektif ia membangkitkan kekebalan tubuh. Penelitian menggunakan IL-10 hasil tembakau dalam dosis kecil dapat membantu mencegah kencing manis atau diabetes melitus tipe 1. Diabetes melitus tipe 1 atau diabetes anak-anak dicirikan dengan hilangnya sel beta penghasil insulin pada pankreas. Sehingga terjadi kekurangan insulin pada tubuh. Diabetes tipe ini dapat diderita anak-anak maupun orang dewasa.

  • Pengobatan Ternak
Ekstrak tembakau (nikotin 1,68%) berpotensi dapat membasmi cacing H. contortus. Pengobatan ini jelas akan memberikan keuntungan bagi para pemelihara ternak sebab kesehatan ternak mereka akan semakin baik.

  Selain bisa diekstrak dan diambil bagian tertentu seperti nikotin yang digunakan di berbagai macam produk baik makanan maupun minuman, tembakau masih punya banyak manfaat lain, misalnya untuk melepaskan gigitan lintah ,bahan insektisida karena nikotin yang terkandung merupakan neurotoxin yang sangat ampuh untuk membunuh serangga, tembakau bisa digunakan untuk mengobati luka, caranya ambil ± 25 gram daun segar Nicotiana tabacum (tembakau), lalu cuci dan tumbuk sampai hancur, tambah minyak tanah ± 25 ml lalu peras dan saring. Hasil saringan dioleskan pada luka.

Dalam budaya tradisional bangsa Indonesia, tembakau bersama sirih, kapur dan pinang sudah terkenal semenjak dahulu dan digunakan secara turun temurun sebagai ramuan pembersih dan penghilang bau mulut, penguat gigi dan juga gusi. 

Baca Juga :



Previous
Next Post »
Posting Komentar
Thanks for your comment